Jumat, 01 April 2011

Enzim


Tugas Biologi Molekular
Nama       : Kartika Oktavia
Jurusan  : Biologi
Sumber :
ü  http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/04/enzim-dan-respirasi-pada-tumbuhan.html

1.  Organisme Prokaryot yang memiliki intron.
Gen bakteri tidak memiliki intron (bagian gen yang bukan untuk pengkodean), sedangkan beberapa gen archaebacteria memilikinya

Archaebacteria dapat dibagi menjadi tiga atau empat kelompok utama. Berikut yang tiga pertama adalah yang terpenting:

1. Metanogen
Kelompok Metanogen adalah kelompok yang mereduksi CO2 menggunakan H2 menjadi gas metana (CH4) dalam metabolisme energinya. Contohnya adalah jenis Methanopyrus. Metanogen memiliki cirri anaerop, hidup di lumpur/rawa, dan bersifat saprofit. Metanogen bersifat saprofit apabila ia hidup di dalam perut hewan sehingga menghasilkan enzim selulosa yang merombak CO2 menjadi CH4 atau disebut juga biogas.

2. Halofil Ekstrem
Halofi ekstrem adalah jenis archaebacteria yang hidup pada kadar garam (salinitas) yang tinggi. Beberapa diantaranya dapat bertoleransi, namun beberapa tidak dapat hidup jika dibawah 10 kali keasinan air laut. Koloni halofil ekstrem membentuk buih berwarna merah ungu yang dihasilkan oleh bakteriorodopsin, yaitu pigmen penangkap energy cahaya yang terdapat pada membran sel.








3. Termofil Ekstrem
Kelompok termofil ekstrem hidup pada lingkungan yang panas, dengan suhu antara C sampai C. Jenis kelompok ini salah satunya Sulfobulus acidocaldarius, yang mengoksidasi sulfur dan digunakan untuk memisahkan tembaga dan besi dari bijih besi.

4. Psikropil Ekstrem
Kelompok jenis ini hidup pada temperatur yang amat dingin.


2.  Bagian-bagian utama enzim dan peranannya


 Enzim terdiri dari :
·        Apoenzim adalah bagian enzim yang tersusun atas protein.
·        Gugus prostetik adalah bagian enzim yang tidak tersusun atas protein.
Gugus prostetik dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu :
ü  koenzim (tersusun dari bahan organik)
ü  kofaktor (tersusun dari bahan anorganik).





3.  Jelaskan beberapa karakteristik kimia proses transkripsi pada prokariot dan eukariot.

·        Karakteristik kimia proses transkripsi pada prokaryot dan eukaryot.
·        Prekursor untuk sintesis RNA ada 4 macam ribonukleotida, yaitu: 5’- trifosfat ATP, GTP, CTP, dan UTP.
·        Reaksi polimerisasi RNA hasil sintesis sama dengan polimerisasi DNA yaitu: arah 5’ ke 3’.
·        Urutan nukleotida RNA hasil sintesis ditentukan oleh cetakannya yaitu urutan DNA yang ditranskrpsi.
·        Molekul yang di transkripsikan adalah molekul untai ganda, tapi yang berperan sebagai cetakan hanya salah satu untainya.
·        Hasil transkrpsi berupa molekul RNA untai tunggal.

4.  Persamaa dan perbedaan konseptual antara transkripsi dengan replikasi DNA.

·        Transkrpsi adalah Proses penyalinan kode-kode genetik yang ada pada urutan DNA menjadi molekul RNA.

·        Replikasi adalah proses penyalinan molekul DNA oleh DNA menjadi lebih banyak.letak persamaanya adalah sama-sama melakukan proses penyalinan, letak perbedaannya adalah kalau transkripsi menyalin kode-kode genetik menjadi molekul RNA, tapi kalau replikasi adalah melakukan proses penyalinan molekul DNA itu sendiri.

5.  Perbedaan Promoter, Operator dan Operon.

·        Promoter adalah gen yang berperan dalam mengendalikan proses transkripsi dan terletak pada ujung 5’, promoter juga merupakan bagian tempat awal pelekatan enzim RNA polimerase yang melakukan trasnkripsi bagian struktural.

·        Operator adalah bagian integral dalam promoter lac, yang merupakan tempat pelekatan molekul protein represor,operator juga merupakan yang mengendalikan aktivitas promoter.

·        Operon adalah organisasi beberapa gen struktural yang ekspresinya dikendalikan oleh satu promoter yang sama.


6.     meknisme terminasi transkripsi pada eukaryot.

Ada dua macam terminator yaitu:
1)   Terminator yang tidak tergantung pada protein rho independent
Mekanismenya:
·        Terminasi terjadi tanpa melibatkan protein khusus,tapi ditentukan oleh urutan nukleotida tertentu pada bagian terminatornya.
·        Sinyal yang mengakhiri transkripsi ditentukan oleh daerah yang mengendung banyak urutan GC yang dapat membentuk strutur batang dan lengkung pada RNA yang menyebabkan RNA polimeraseberhenti dan merusakbagian 5’ dari hibrid RNA-DNA. Akibatnya  ujung 3’ hibrid akan terlepas sehingga transkripsi berakhir.

2)   Terminator yang tergantung pada rho dependent
Mekanismenya:
·        Terminasi melibatkan protein (rho)
·        Terjadi pada daerah jeda yang terlatak pada daerah tertentu dari promoter.
·        Terinator ini terdiri dari urutan berulang balikyang membentuk lengkungan, tapi tidak ada rangkaian basa T.
·        Faktor rho diduga ikut terikat pada transkripsi dan mengikuti pergerakan RNA polimerase sampai enzim berhenti pada daerah terminator, yaitu sesaat setelah mensintesis lengkungan RNA.
·        Faktor rho menyebabkan destabilitasikatan RNA-DNA sehingga transkrip RNA terlepas dari DNA cetakan.
Tugas Biologi Molekular
Nama       : Kartika Oktavia
Jurusan  : Biologi
Sumber :
ü  http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/04/enzim-dan-respirasi-pada-tumbuhan.html

1.  Organisme Prokaryot yang memiliki intron.
Gen bakteri tidak memiliki intron (bagian gen yang bukan untuk pengkodean), sedangkan beberapa gen archaebacteria memilikinya

Archaebacteria dapat dibagi menjadi tiga atau empat kelompok utama. Berikut yang tiga pertama adalah yang terpenting:

1. Metanogen
Kelompok Metanogen adalah kelompok yang mereduksi CO2 menggunakan H2 menjadi gas metana (CH4) dalam metabolisme energinya. Contohnya adalah jenis Methanopyrus. Metanogen memiliki cirri anaerop, hidup di lumpur/rawa, dan bersifat saprofit. Metanogen bersifat saprofit apabila ia hidup di dalam perut hewan sehingga menghasilkan enzim selulosa yang merombak CO2 menjadi CH4 atau disebut juga biogas.

2. Halofil Ekstrem
Halofi ekstrem adalah jenis archaebacteria yang hidup pada kadar garam (salinitas) yang tinggi. Beberapa diantaranya dapat bertoleransi, namun beberapa tidak dapat hidup jika dibawah 10 kali keasinan air laut. Koloni halofil ekstrem membentuk buih berwarna merah ungu yang dihasilkan oleh bakteriorodopsin, yaitu pigmen penangkap energy cahaya yang terdapat pada membran sel.








3. Termofil Ekstrem
Kelompok termofil ekstrem hidup pada lingkungan yang panas, dengan suhu antara C sampai C. Jenis kelompok ini salah satunya Sulfobulus acidocaldarius, yang mengoksidasi sulfur dan digunakan untuk memisahkan tembaga dan besi dari bijih besi.

4. Psikropil Ekstrem
Kelompok jenis ini hidup pada temperatur yang amat dingin.


2.  Bagian-bagian utama enzim dan peranannya


 Enzim terdiri dari :
·        Apoenzim adalah bagian enzim yang tersusun atas protein.
·        Gugus prostetik adalah bagian enzim yang tidak tersusun atas protein.
Gugus prostetik dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu :
ü  koenzim (tersusun dari bahan organik)
ü  kofaktor (tersusun dari bahan anorganik).





3.  Jelaskan beberapa karakteristik kimia proses transkripsi pada prokariot dan eukariot.

·        Karakteristik kimia proses transkripsi pada prokaryot dan eukaryot.
·        Prekursor untuk sintesis RNA ada 4 macam ribonukleotida, yaitu: 5’- trifosfat ATP, GTP, CTP, dan UTP.
·        Reaksi polimerisasi RNA hasil sintesis sama dengan polimerisasi DNA yaitu: arah 5’ ke 3’.
·        Urutan nukleotida RNA hasil sintesis ditentukan oleh cetakannya yaitu urutan DNA yang ditranskrpsi.
·        Molekul yang di transkripsikan adalah molekul untai ganda, tapi yang berperan sebagai cetakan hanya salah satu untainya.
·        Hasil transkrpsi berupa molekul RNA untai tunggal.

4.  Persamaa dan perbedaan konseptual antara transkripsi dengan replikasi DNA.

·        Transkrpsi adalah Proses penyalinan kode-kode genetik yang ada pada urutan DNA menjadi molekul RNA.

·        Replikasi adalah proses penyalinan molekul DNA oleh DNA menjadi lebih banyak.letak persamaanya adalah sama-sama melakukan proses penyalinan, letak perbedaannya adalah kalau transkripsi menyalin kode-kode genetik menjadi molekul RNA, tapi kalau replikasi adalah melakukan proses penyalinan molekul DNA itu sendiri.

5.  Perbedaan Promoter, Operator dan Operon.

·        Promoter adalah gen yang berperan dalam mengendalikan proses transkripsi dan terletak pada ujung 5’, promoter juga merupakan bagian tempat awal pelekatan enzim RNA polimerase yang melakukan trasnkripsi bagian struktural.

·        Operator adalah bagian integral dalam promoter lac, yang merupakan tempat pelekatan molekul protein represor,operator juga merupakan yang mengendalikan aktivitas promoter.

·        Operon adalah organisasi beberapa gen struktural yang ekspresinya dikendalikan oleh satu promoter yang sama.


6.     meknisme terminasi transkripsi pada eukaryot.

Ada dua macam terminator yaitu:
1)   Terminator yang tidak tergantung pada protein rho independent
Mekanismenya:
·        Terminasi terjadi tanpa melibatkan protein khusus,tapi ditentukan oleh urutan nukleotida tertentu pada bagian terminatornya.
·        Sinyal yang mengakhiri transkripsi ditentukan oleh daerah yang mengendung banyak urutan GC yang dapat membentuk strutur batang dan lengkung pada RNA yang menyebabkan RNA polimeraseberhenti dan merusakbagian 5’ dari hibrid RNA-DNA. Akibatnya  ujung 3’ hibrid akan terlepas sehingga transkripsi berakhir.

2)   Terminator yang tergantung pada rho dependent
Mekanismenya:
·        Terminasi melibatkan protein (rho)
·        Terjadi pada daerah jeda yang terlatak pada daerah tertentu dari promoter.
·        Terinator ini terdiri dari urutan berulang balikyang membentuk lengkungan, tapi tidak ada rangkaian basa T.
·        Faktor rho diduga ikut terikat pada transkripsi dan mengikuti pergerakan RNA polimerase sampai enzim berhenti pada daerah terminator, yaitu sesaat setelah mensintesis lengkungan RNA.
·        Faktor rho menyebabkan destabilitasikatan RNA-DNA sehingga transkrip RNA terlepas dari DNA cetakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut